Sekolah Forex Indonesia

Wednesday, April 24, 2013

Cara Melakukan Posisi Order di Forex Trading

Bila Anda ingin membuka posisi Buy atau Sell, Anda harus menempatkan sebuah "entry" pada level harga tertentu dari suatu pair matauang (instrument). Ketika entry order dieksekusi, posisi pilihan Anda Buy atau Sell menjadi "terbuka" (open position) di pasar forex .

Pada saat Anda memesan (order) entry, Anda perlu menentukan tingkat harga dimana anda ingin melakukan posisi BUY atau posisi SELL dari suatu pair matauang. Anda juga perlu menentukan jenis/tipe pesanan (order) yang ingin Anda perdagangan.  Ada tiga tipe order; 1. Market Order, 2. Stop Order, dan 3. Limit order.

1. Market Order
Merupakan order yang paling sering digunakan, yaitu ketika mengeksekusi harga pada saat ini (harga screen/running price). Misalnya, Anda ingin melakukan transaksi pada suatu pair EUR/USD, pada saat itu harga sedang bergerak di 1.3456/13458. Ini berarti, ketika Anda ingin mengambil posisi BUY (beli) maka berarti anda bersedia membeli di level harga 1.3456 (harga beli saat itu) atau bila anda ingin mengambil posisi SELL (jual) maka anda setuju dengan level harga Jual 1.3458 (harga jual saat itu). Cara melakukan order dengan market order Anda cukup mengklik harga di "Forex" screen maka anda otomatis sudah langsung mengorder transaksi dengan market order.  Lebih jelasnya lihat juga halaman Belajar Transaksi Trading dengan Streamster.

Harga screen/ running price  dalam kotak


2. Stop Order
Memulai transaksi trading dengan "stop order berarti anda hanya akan membuka posisi jika pasar bergerak lebih jauh sesuai trend pergerakan harga saat itu. Agar lebih mudah dimengerti mari kita bagi lagi dengan 2 jenis Stop order yaitu; Buy Stop Order dan Sell Stop Order

a. Buy Stop Order (memesan harga "posisi beli" di atas harga screen)
Hal ini berlaku bila Anda ingin melakukan transaksi BUY (beli) di atas harga yang berlaku saat itu (harga screen). Contoh kasus; misalnya pada jam 16:00 Anda melihat pada saat itu GBPUSD sedang berada pada poin 1.9520. Kemudian Anda menganalisa dan melihat bahwa harga GBPUSD akan naik ke atas, lalu anda mengorder harga GBPUSD "Buy position" di 1.9550. pada saat Anda memesan harga ini, transaksi belum tereksekusi dan masih bisa dibatalkan bila Anda menginginkannya. Kemudian pada jam 16:30 harga GBPUSD dari 1.9520 mulai naik dan menyentuh harga order Anda 1.9550, maka order Anda tereksekusi dan mulai open posisi.

Cara Buy Stop Order

b. Sell Stop Order (memesan harga "posisi jual" di bawah harga screen)
Hal ini berlaku bila Anda ingin melakukan transaksi SELL (Jual) di bawah harga yang berlaku saat itu (harga screen). Contoh kasus; misalnya pada jam 16:00 Anda melihat pada saat itu GBPUSD sedang berada pada titik sekitar 1.9570. Kemudian Anda menganalisa dan melihat bahwa harga GBPUSD akan turun ke bawah, lalu anda mengorder harga GBPUSD "Sell position" di 1.9540. pada saat Anda memesan harga ini, transaksi belum tereksekusi dan masih bisa dibatalkan bila Anda menginginkannya. Kemudian pada jam 16:30 harga GBPUSD dari 1.9540 mulai turun dan menyentuh harga order Anda 1.9540, maka order Anda tereksekusi dan mulai open posisi.

Cara Sell Stop Order
Pada halaman order klik tab “New”Klik mata uang yang diperdagangkan pada kolom INSTRUMENTKlik “Sell” pada kolom BUY/SELLKlik entry “Stop” pada kolom PRICE TYPELalu isi harga Order yang diinginkan pada kolom PRICEIsi Quantity, Exit Stop Loss dan Exit Target sesuai trading plan andaPada kolom DESK klik entry “Live Trading” bila anda ingin trading dengan uang real (sungguhan) atau klik “virtual trading” bila anda ingin trading dengan uang virtualKlik OK maka harga yang dipesan akan masuk ke trade order



3. Limit Order
Sebuah transaksi dengan tipe Limit Order adalah suatu order untuk membeli (BUY) di bawah harga sekarang atau menjual (SELL) di atas harga saat ini. Biasanya order jenis ini dilakukan bila trader yakin harga akan berbalik dari trend awal (reversal/konsolidasi). Ada dua Limit order; Buy Limit Order dan Sell Limit Order

 a. Buy Limit Order (memesan harga "posisi beli" di bawah harga screen)
Hal ini berlaku bila Anda ingin melakukan transaksi BUY (beli) di bawah harga yang berlaku saat itu (harga screen). Contoh kasus; misalnya pada jam 16:00 Anda melihat pada saat itu GBPUSD sedang berada pada titik sekitar 1.9520. Kemudian Anda menganalisa dan melihat bahwa harga GBPUSD sedang turun lambat, tetapi Anda melihat pada titik 1.9500 terlihat support (tahanan bawah) yang sangat kuat dan ditambah trend harian pada hari itu sedang naik. Sehingga Anda memiliki keyakinan GBPUSD akan tetap naik pada hari itu, lalu anda mengorder harga GBPUSD "Buy position" di 1.9500 dengan keyakinan harga akan naik lagi setelah mencapai level 1.9500 tersebut. Pada saat Anda memesan harga ini, transaksi belum tereksekusi dan masih bisa dibatalkan bila Anda menginginkannya. Kemudian pada jam 16:30 harga GBPUSD mulai menyentuh harga order Anda 1.9500, maka order Anda tereksekusi dan mulai open posisi.

Cara Buy Limit Order
Pada halaman order klik tab “New”Klik mata uang yang diperdagangkan pada kolom INSTRUMENTKlik “buy” pada kolom BUY/SELLKlik entry “Limit” pada kolom PRICE TYPE (karena itu disebut dengan "Buy Limit Order")Lalu isi harga Order yang diinginkan pada kolom PRICEIsi Quantity, Exit Stop Loss dan Exit Target sesuai trading plan andaPada kolom DESK klik entry “Live Trading” bila anda ingin trading dengan uang real (sungguhan) atau klik “virtual trading” bila anda ingin trading dengan uang virtualKlik OK maka harga yang dipesan akan masuk ke trade orderb. Sell Limit Order (memesan harga "posisi jual" di atas harga screen)
Hal ini berlaku bila Anda ingin melakukan transaksi SELL (jual) di atas harga yang berlaku saat itu (harga screen). Contoh kasus; misalnya pada jam 16:00 Anda melihat pada saat itu GBPUSD sedang berada pada titik sekitar 1.9530. Kemudian Anda menganalisa dan melihat bahwa harga GBPUSD sedang naik lambat, tetapi Anda melihat pada titik 1.9545 terlihat resistan (tahanan atas) yang sangat kuat dan ditambah trend harian pada hari itu sedang turun. Sehingga Anda memiliki keyakinan GBPUSD akan tetap tutun pada hari itu, lalu anda mengorder harga GBPUSD "Sell position" di 1.9545 dengan keyakinan harga akan turun lagi setelah mencapai level 1.9545 tersebut. Pada saat Anda memesan harga ini, transaksi belum tereksekusi dan masih bisa dibatalkan bila Anda menginginkannya. Kemudian pada jam 16:30 harga GBPUSD mulai menyentuh harga order Anda 1.9545, maka order Anda tereksekusi dan mulai open posisi.

Cara Sell Limit Order
Pada halaman order klik tab “New”Klik mata uang yang diperdagangkan pada kolom INSTRUMENTKlik “Sell” pada kolom BUY/SELLKlik entry “Limit” pada kolom PRICE TYPELalu isi harga Order yang diinginkan pada kolom PRICEIsi Quantity, Exit Stop Loss dan Exit Target sesuai trading plan andaPada kolom DESK klik entry “Live Trading” bila anda ingin trading dengan uang real (sungguhan) atau klik “virtual trading” bila anda ingin trading dengan uang virtualKlik OK maka harga yang dipesan akan masuk ke trade order



Cara membatalkan order
Anda bisa membatalkan order selama order belum tereksekusi dari ruang order. Cara membatalkan order adalah dengan mengklik kode order (order ID)

Setelah itu pada kotak pilihan yang muncul, klik "Cancel" lalu klik "Yes" maka order akan dibatalkan. Cara yang sama juga bisa Anda lakukan untuk mengedit atau merubah order Anda hanya jangan mengklik "Cancel" tapi klik "Change" untuk merubah order Anda.

Cara lain untuk membatalkan order bila Anda memiliki lebih dari satu order dan Anda ingin membatalkan semua sekaligus. Caranya adalah klik tab "Cancel All" pada ruang order

Bila kotak option muncul, klik "Continue" maka seluruh order Anda akan dibatalkan.

Lanjut......
Belajar Transaksi Trading dengan Streamster
Trading dengan Strategi BGX Sistem



View the original article here



Peliculas Online

No comments:

Post a Comment

thank for your visiting!!!!!!!!!!!